Donatur pinjaman pribadi

Ada Resikonya, Ini Fakta Menarik Donatur Pinjaman Pribadi

Desakan kebutuhan yang harus segera dipenuhi membuat Anda mau tak mau mencari jalan lain agar bisa mendapatkan uang secara cepat, salah satunya adalah dengan mengajukan kredit ke donatur pinjaman pribadi. Dibandingkan dengan penyedia kredit pada umumnya, pinjaman online pribadi menawarkan beberapa kelebihan yang menarik untuk disimak, misalnya batas minimal usia peminjam yang lebih muda yakni sekitar 18 tahun sehingga jasa ini bisa digunakan oleh lebih banyak kalangan. Selain itu, persyaratan yang diminta oleh pinjaman online pribadi angsuran bulanan juga tidak banyak karena pada umumnya hanya berhubungan dengan rekening untuk mencairkan dana sehingga Anda yang sudah kepepet tidak dipusingkan dengan persiapan yang ribet. Tempat pinjam uang pribadi sendiri secara umum ada dua, yaitu offline yang berarti mendapatkan dana talangan pribadi dari teman atau keluarga dan kerabat, serta online melalui perusahaan jasa peminjaman uang. Jika tidak ingin melibatkan keluarga dan memilih pinjaman online tanpa rek pribadi, ada beberapa resiko serta fakta menarik yang wajib diketahui untuk menghindari masalah yang tidak diinginkan ke depannya. 

Donatur Pinjaman Pribadi Memberikan Bunga yang Tinggi

Meskipun sama-sama online, salah satu perbedaan mendasar antara pinjaman online berbasis aplikasi dan pemberi pinjaman uang pribadi adalah masalah suku bunga yang dibebankan kepada debitur. Ketika mengajukan pinjaman ke aplikasi online yang sudah terdaftar di OJK, bunga yang dikenakan biasanya tidak lebih dari 0.80% setiap bulannya sesuai dengan standar yang ditetapkan. Namun demikian, pinjaman pribadi jaminan sertifikat rumah bisa membebankan bunga yang berkali-kali lipat lebih tinggi kepada Anda hingga lebih dari 10%. Hal ini tentu saja berpotensi memicu masalah baru, misalnya keterlambatan pembayaran angsuran karena uang yang belum ada. Semakin lama hutang tertunggak, akan semakin besar pula bunganya. Ngeri juga, ya.

Donatur Pinjaman Pribadi Menyediakan Plafon Kecil

Pinjaman pribadi perorangan biasanya dilakukan ketika membutuhkan dana dadakan dengan jumlah tertentu untuk memenuhi kebutuhan yang mendesak. Karena tidak ingin diketahui keluarga atau juga tidak mau menyiapkan persyaratan yang rumit, akhirnya diputuskan untuk mengajukan pinjaman pribadi tanpa syarat ke donatur. Meskipun kelihatannya menyelesaikan masalah, terkadang hal ini justru menimbulkan kekecewaan sebab kebanyakan donatur pinjaman pribadi online memberikan plafon yang lebih kecil daripada aplikasi pinjaman online pada umumnya. Tenor atau masa pembayaran yang diberikan juga tidak se-fleksibel aplikasi yang populer digunakan sehingga akan lebih bijak jika memilih opsi pinjaman lain saja daripada dikejar-kejar hutang.

Donatur Pinjaman Pribadi Tidak Menjamin Privasi Peminjam

Mengajukan pinjaman pribadi dengan koperasi atau lembaga pembiayaan lainnya memang bisa membantu mencairkan dana dengan cepat dan nyaris tanpa syarat. Namun karena kebanyakan prosesnya dilakukan secara manual atau bahkan hanya hitam di atas putih, artinya tidak ada sistem keamanan canggih yang akan melindungi data Anda sebagai debitur. Masalahnya adalah Anda tidak pernah tahu apakah data yang diberikan akan selalu aman, atau malah bocor dan disalahgunakan oleh pihak lain untuk kepentingan tertentu. Hal inilah yang perlu diperhatikan baik-baik sebab ketika data peminjam jatuh ke tangan pihak luar yang berniat buruk, bukan tidak mungkin Anda jadi terlibat masalah yang tidak jelas asal muasalnya.

Sebagian Donatur Pinjaman Pribadi Tidak Terdaftar di OJK

Ini adalah resiko yang paling buruk bahwa sebagian donatur pinjaman pribadi online tidak terdaftar secara resmi di OJK sehingga proses, regulasi dan hal lain yang berkaitan dengan pemberian kredit tidak bisa diawasi oleh badan tersebut. Dengan demikian, keamanan dan kenyamanan Anda sebagai debitur tidak mendapatkan jaminan apapun yang pada akhirnya rentan terkena masalah seperti data yang bocor, pungutan liar yang tidak terkendali hingga biaya lain yang terasa tidak masuk akal. 

Memberikan pinjaman kepada negara yang membutuhkan adalah peran masyarakat.

Namun demikian, masyarakat juga harus cerdas dan cermat dalam memilih lembaga pembiayaan yang meminjamkan uang darurat supaya di tahun 2022 tidak ada lagi yang terlilit masalah keuangan akibat terlibat dengan lintah darat atau donatur pinjaman yang tidak bertanggung jawab.